Pentingnya Mengajarkan Al Quran Kepada Anak-Anak Kita


Di suatu hari seorang ulama sedang berziarah ke makam keluarganya, dari kejauhan terdengar lantunan ayat suci al-Qur’an yang sangat merdu. Sang Habib mencari sumber suara tersebut dan terlihat seorang pemuda sedang berziarah. Pemuda itu berpakaian keren seperti gaya anak muda sekarang pake celana jeans, baju kemeja dengan sepatu sket.

Luar biasa anak muda itu meski berpakaian tidak seperti santri namun bacaan qurannya sangat bagus. (gumam habib dalam hati). Karena penasaran habib mendekati pemuda tersebut. Pada saat habib mendekati suara lantunan al quran sudah berhenti. Setelah berkenalan Habib bertanya kepada pemuda tadi :

Kamu belajar mengaji di mana? suaranya bagus. “tanya habib”
Itu bukan suara saya pa tetapi suara ini (sambil menunjukan HP) “Jawab anak muda”
Habib kaget tetapi tidak menunjukan rasa itu sedikitpun
Kenapa menggunakan HP? “tanya habib”
Pemuda itu lalu bercerita
Dua hari yang lalu ibu saya meninggal, saat itu saya masih di luar negeri karena sedang kuliah, mendengar berita itu saya bergegas mempersiapka kepulangan saya ke tanah air, setibanya saya di Indonesia saya langsung ke makam ini nmun saya bingung harus berbuat apa karena saya tidak bisa membaca al quran, dari pada saya bingung saya pinjem HP supir saya yang ada bacaan Al qurannya.

Dari kisah pendek ini tentunya kita sudah dapat mengambil pelajaran bahwasanya mengajari anak atau mendaftarkan anak di pendidikan Islam atau pengajian sangatlah penting. Karena anak kitalah yang akan terus menambah kebajikan buat kita jika mereka anak yang sholeh. Mari kita renungkan kembali jika ternyata yang di kubur itu kita...kebayang bagaimana keadaan kubur

Di pukul di palu sehari-hari, barulah iya sadarkan diri hidup di dunia, tiada berarti akhirat di sana angatlah rugi.

Bahkan sahabat Usman bin Affan selalu meneteskan air mata bila di terangkan persoalan kubur, sebab apa beliau bilang bila di neraka atau padang mahsyar kita bersama orang lain tetapi di kubur sendiri.

Mari kita perhatikan ketika ada orang yang dekat dengan kita meninggal. Setelah dia dikubur apakah ada sababatnya atau atasannya atau rekan kerjanya atau tetangganya yang akan terus mendoakannya? belum tentu. Tetapi bila kita meninggalkan anak yang sholeh dia akan terus mendoakan kita san inilah kebajikan yang akan terus kita dapat jika kita sudah meninggal.

Oleh karena itu marilah di bulan ramadan ini kita tingkatkan kembali pengajaran kepada anak-anak kita tentang al quran karena sebaik-baik orang adalah yang belajar dan mengajarkan al quran.

Saya juga teringat hadits nabi SAW
Ajarilah anak mu tiga perkara yaitu : Cinta Nabi, Cinta Keluarganya dan membaca Al Quran

marillah sama-sama kita renungkan diaolog di bawah ini
Seorang bertanya kepada ualama salaf
“Berapa banyak kami harus membaca Al-Quran?”
Beliau menjawab
“tergantung pada seberapa besar kebahagian yang kamu inginkan”

Semoga Allah memberikan kasih sayang sebab Al Quran kepada kita, anak-anak dan keluarga kita.

Dan Allah menjadikan Al quran sebagai imam, sebagai cahaya, sebagai petunjuk dan sebagai rahmat bagi kita dan anak-anak, dan keluarga kita

Semoga Allah mengingatkan kita dan keluarga kita bila lupa membaca al quran pada malam dan siang hari

Dan semoga Allah menjadi al quran sebagai pedoman bagi Kita...aaamiiiin

اَللَّهُمَّ ارْحَمْنِا بِاْلقُرْآنْ, وَاجْعَلْهُ لنا إِمَامًا وَنُوْرًا وَهُدًا وَرَحْمَةْ, أَللَّهُمَّ ذَكِّرْنا مِنْهُ مَا نَسِيْنا وَعَلِّمْنِا مِنْهُمَا جَهلنا وَارْزُقْنِا تِلاَوَتَهُ آنَاءَ الْلَيْلِ وَأَطْرَافَ النَّهَارْ وَاجْعَلْهُ لنا حُجَّةً يَا رَبَّ اْلعَالَمْيِنَ.


0 Response to "Pentingnya Mengajarkan Al Quran Kepada Anak-Anak Kita"